Social Icons

Pages

Selasa, 10 Maret 2015

Jenis - jenis Serat Opti


Ada 3 jenis (tipe) serat optik yang sering digunakan:
11.     Step Indeks Multimode
Fiber optik berdiameter core agak besar yang membuat laser di dalamnya akan dipaantul-pantulkan ke dinding cladding yang dapat menyebabkan berkurangnya bandwidth
Ciri-ciri:
  • Ukuran inti sekitar 50 mm - 125 mm, diameter cladding 125 mm - 500 mm
  • Diameter core besar untuk penyambungan yang mudah
  • Baik digunakan untuk transmisi kecepatan rendah dan jarak tempuh yang pendek
Keuntungan:
  • Mudah dibuat, serat optik pertama dipasarkan
  • Core tebal, mudah dalam penyambungan
Kerugian:
  • Terjadi dispersi
  • Jarak tempuh yang pendek dan transmisi yang berkecepatan rendah
22.     Grade Indeks Multimode
Fiber optik dengan diameter core yang besar dan mempunyai cladding yang bertingkat indeks biasnya sehingga dapat menambah bandwidth jika dibandingkan dengan Step-index multimode.

Ciri-ciri:
  • Diameter core 30-60mm, claddingnya 100-150mm
  • Penggabungan kabel fiber multimode dan singlemode
  • Transmisi jarak 10-20 kmseperti pada LAN
Kerugian:
  • Sukar dalam pembuatannya
  • Harga mahal
33.     Step Indeks Singlemode
Fiber optik dengan core yang sangat kecil, diameternya mendekati panjang gelombang sehingga cahaya yang masuk ke dalamnya tidak dipantul-pantulkan ke dinding cladding. 

Ciri-ciri:
  • Diameter core sangat kecil
  • Digunakan untuk transmisi jarak jauh (>120km), bandwidth besar, kecepatan tinggi, penyusutan transmisi kecil.
·  Hanya terdapat 1 berkas cahaya yang dapat melewatinya
·  Tidak ada dispersi
·  Tidak ada pengaruh indeks bias
Keuntungan:
  • Bandwidth Besar
  • Jarak tempuh lebih panjang


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Blogger Templates